A.
LATAR BELAKANG
Dengan kondisi politik maupun ekonomi yang tidak pasti, agama
sering gagal memenuhi keinginan para pemeluknya untuk memberikan kedamaian dan selalu
mengutuk bentuk – bentuk kekerasan, salah satunya yaitu radikalisme. Banyak pengamat yang menyatakan bahwa munculnya sikap
radikal yang diekspresikan dengan kebencian terhadap Barat timbul akibat
konflik berkepanjangan antara Palestina dengan negara tanpa tanah air yaitu Israel.
Hal ini menimbulkan “dendam-dendam politik” yang lebih luas, yaitu: Arab dengan
Israel
dan negara-negara pendukungnya. Konflik Arab dengan Israel ini meluas menjadi konflik
Islam dengan Yahudi. Munculnya gerakan
keagamaan yang bersifat radikal merupakan fenomena penting yang turut mewarnai
citra Islam kontemporer. Masyarakat dunia belum bisa melupakan peristiwa
Revolusi Islam Iran
pada 1979 yang berhasil menampilkan kalangan mullah ke atas panggung kekuasaan.
Dampak dari peristiwa itu sangat mendalam dan banyak, tidak pernah seluruh
negara-negara yang berpenduduk mayoritas Muslim tidak selalu memiliki kaitan antara satu dan lainnya. Radikalisme Islam sebagai fenomena
historis-sosiologis merupakan masalah
yang banyak dibicarakan dalam wacana politik dan peradaban global akibat
kekuatan media yang memiliki potensi besar dalam menciptakan persepsi
masyarakat dunia. untuk menyebut gerakan Islam radikal, dari sebutan kelompok
garis keras, ekstrimis, fundamentalisme sampai terrorisme.
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN RADIKALISME
Ada beberapa pengertian tentang
radikalisme, yaitu pertama radikalisme, adalah satu paham aliran yang
menghendaki perubahan secara drastis (Kamus Besar Bahasa Indonesia Ikhtiar Baru
:l995) dalam penjelasan lebih lanjut, aliran paham politik dimaksud menghendaki
pengikutnya perubahan yang ekstrem sesuai dengan pengejawantahan paham mereka
anut. Sedangkan radikalisme Islam dan Indonesai, yang dimaksud
adalah paham aliran gerakan Islam di Indoenseia yang menghendaki perubahan
drastis sesuai dengan ide dasar mereka dan kecenderungan tindakan itu melalui
kekerasan. Adapun pengertian lain dari radikalisme adalah gerakan yang berpandangan
kolot dan sering menggunakan kekerasan dalam mengajarkan keyakinan mereka. Sementara
Islam merupakan agama kedamaian yang mengajarkan sikap berdamai dan mencari perdamaian. Islam
tidak pernah membenarkan praktek penggunaan kekerasan dalam menyebarkan agama,
paham keagamaan serta paham politik. Tetapi memang tidak bisa dibantah bahwa
dalam perjalanan sejarahnya terdapat kelompok-kelompok Islam tertentu yang menggunakan
jalan kekerasan untuk mencapai tujuan politis atau mempertahankan paham
keagamaannya secara kaku yang dalam bahasa peradaban global sering disebut kaum
radikalisme Islam.
B.
FAKTOR – FAKTOR MUNCULNYA RADIKALISME
Gerakan radikalisme sesungguhnya bukan sebuah gerakan yang
muncul begitu saja tetapi memiliki latar belakang yang sekaligus menjadi faktor
pendorong munculnya gerakan radikalisme. Diantara faktor-faktor itu adalah
Pertama, faktor-faktor sosial-politik. Gejala kekerasan “agama”
lebih tepat dilihat sebagai gejala sosial-politik daripada gejala keagamaan.
Gerakan yang secara salah kaparah oleh Barat disebut sebagai radikalisme Islam
itu lebih tepat dilihat akar permasalahannya dari sudut konteks sosial-politik
dalam kerangka historisitas manusia yang ada di masyarakat. Sebagaimana
diungkapkan Azyumardi Azra 11 bahwa memburuknya posisi negara-negara Muslim
dalam konflik utara-selatan menjadi penopong utama munculnya radikalisme.
Secara historis kita dapat melihat bahwa konflik-konflik yang ditimbulkan oleh
kalangan radikal dengan seperangkat alat kekerasannya dalam menentang dan
membenturkan diri dengan kelompok lain ternyata lebih berakar pada masalah
sosial-politik. Dalam hal ini kaum radikalisme memandang fakta histories bahwa
umat Islam tidak diuntungkan oleh peradaban global sehingga menimbulkan
perlawanan terhadap kekuatan yang mendominasi. Dengan membawa bahasa dan simbol
serta slogan-slogan agama kaum radikalis mencoba menyentuh emosi keagamaan dan
menggalang kekuatan untuk mencapai tujuan “mulia” dari politiknya. Tentu saja
hal yang demikian ini tidak selamanya dapat disebut memanipulasi agama karena
sebagian perilaku mereka berakar pada interpretasi agama dalam melihat fenomena
historis.
Kedua, faktor emosi keagamaan. Harus diakui bahwa salah satu
penyebab gerakan radikalisme adalah faktor sentimen keagamaan, termasuk di
dalamnya adalah solidaritas keagamaan untuk kawan yang tertindas oleh kekuatan
tertentu. Tetapi hal ini lebih tepat dikatakan sebagai faktor emosi
keagamaannya, dan bukan agama (wahyu suci yang absolut)
Ketiga, faktor kultural ini juga memiliki andil yang cukup besar
yang melatarbelakangi munculnya radikalisme. Hal ini wajar karena memang secara
kultural, sebagaimana diungkapkan Musa Asy’ari 12 bahwa di dalam masyarakat
selalu diketemukan usaha untuk melepaskan diri dari jeratan jaring-jaring
kebudayaan tertentu yang dianggap tidak sesuai. Sedangkan yang dimaksud faktor
kultural di sini adalah sebagai anti tesa terhadap budaya sekularisme. Budaya
Barat merupakan sumber sekularisme yang dianggap sebagai musuh yang harus
dihilangkan dari bumi. Sedangkan fakta sejarah memperlihatkan adanya dominasi
Barat dari berbagai aspeknya atas negeri-negeri dan budaya Muslim. Peradaban
barat sekarang ini merupakan ekspresi dominan dan universal umat manusia. Barat
telah dengan sengaja melakukan proses marjinalisasi selurh sendi-sendi
kehidupan Muslim sehingga umat Islam menjadi terbelakang dan tertindas. Barat,
dengan sekularismenya, sudah dianggap sebagai bangsa yang mengotori
budaya-budaya bangsa Timur dan Islam, juga dianggap bahaya terbesar dari
keberlangsungan moralitas Islam.
Keempat, faktor ideologis anti westernisme. Westernisme merupakan
suatu pemikiran yang membahayakan Muslim dalam mengaplikasikan syari’at Islam.
Sehingga simbol-simbol Barat harus dihancurkan demi penegakan syarri’at Islam.
Walaupun motivasi dan keagamaan tetapi jalan kekerasan yang ditempuh kaum
radikalisme justru menunjukkan ketidakmampuan mereka dalam memposisikan diri
sebagai pesaing dalam budaya dan peradaban.
Kelima, faktor kebijakan pemerintah. Ketidakmampuan pemerintahn
di negara-negara Islam untuk bertindak memperbaiki.
C.
AKIBAT DARI RADIKALISME
Pertama:
Karena adanya radikalisme atau
kekerasan akan muncul perselisihan atau pertentangan antara satu dengan yang
lainnya. Karena n kekerasan.
Kedua:
Situasi dan kondisi akan terasa
tidak aman, karena selalu terjadi kekerasan dalam kehidupan sehari – hari.
Ketiga: Hubungan antara
sesame umat akan terasa tidak harmonis dan tidak nyaman.
D. SOLUSI
Pertama, faktor internal yaitu
berupa emosi keagamaan yang berdasarkan interpretasi ajaran agama. Dalam hal
ini, jika gerakan radikalisme berbasis pada interpretasi ajaran agama maka
jalan yang perlu ditempuh untuk meminimalisir gerakan radikalisme agama (khususnya
Islam) harus mulai dengan rekontruksi terhadap pemahaman agama, dari yang
bersifar simbolik-normatif menuju pemahaman yang etik, substansial dan
universal. Namun hal ini bukan hal yang mudah untuk dilakukan karena memerlukan
upaya yang menyeluruh dan kompleks. Mengubah pola pikir dan sikap mental adalah
perbuatan yang amat sulit dilakukan terlebih-lebih jika pola
pikir sebelumnya sudah ditopang dengan akidah (keyakinan) keagamaan yang
kuat dan mengakar.
Kedua, faktor eksternal.
Pengembalian hak-hak politik umat Islam yang selama ini di”penjara” oleh Barat,
seperti dihentikannya perang media atas Islam yang menjadikan umat Islam
terpojok oleh propaganda media Barat, pengembalian wilayah teritori milik komunitas
umat Islam yang “dijajah” Barat atau sekutu-sekutunya, dihentikannya penjajahan
dan dominasi ekonomi, kultur maupun Islam dan Wacana … [Syamsul Bakri] 9
militer yang dilakukan oleh barat atas negeri-negeri Muslim yang dianggap
militan. Pengembalian hak-hak Muslim merupakan syarat utama dalam
meminimalisisr gerakan radikalisme. Di samping itu, faktor kebijakan pemerintah
negara-negara Muslim juga memiliki peran yang cukup penting dalam memperkecil gerakan
radikalisme. Bahwa gerakan radikalisme yang dilakukan oleh sekelompok Muslim
merupakan simbol dari ketidakpercayaan terhadap kekuatan dan kemauan para
pemegang pemerintahan negeri – negeri Muslim, serta sebagai simbol
ketidakberdayaan mereka dalam diplomasi internasional (karena sudah
terpinggirkan, termajinalkan, terjajah). Penanganan yang kaku oleh pemerintah
terhadap gerakan radikalisme bukan saja tidak menyelesaikan masalah tetapi juga
menyebabkan gerakan radikalisme akan terus berlangsung di samping tentunya
menimbulkan permasalahan yang dapat memicu radikalisme baru. Ketika penguasa
tidak memahami fenomena masyarakatnya, ketika kecurigaan dan kekerasan
dijadikan alat untuk memberantas radikalisme maka radiklaisme tidak akan hilang
dari fenomena historis. Radikalisme tidak dapat dilawan dengan kekerasan.
Radikalisme yang dilakukan oleh sekelompok Muslim memiliki ide (ideologi
politik dan
ideologi keagamaan), di samping ditopang oleh emosi dan solidaritas keagamaan
yang sangat kuat. Karenany maka diperlukan upaya persuasif, kedemawaan dan rasa
persaudaraan dari para penguasa negeri-negeri Muslim agar gerakan yang lebih
radikal lagi bisa dicegah
PENUTUP
Praktek kekerasan
(radikalisme) yang dilakukan oleh sekelompok umat Islam tidak dapat diterima
oleh Islam sehingga propaganda media Barat yang memojokkan Islam dan umat Islam
secara umum tidak dapat diterima. Islam tidak mengajarkan radikalisme, tetapi
perilaku kekerasan sekelompok umat Islam atas simbol-simbol Barat memang
merupakan realitas historis-sosiologis yang dimanfaatkan media pers barat. Radikalisme
muncul dari kebanggan (identitas ke-Islaman) yanga terluka (oleh Barat),
keluhan (kaum Muslim tertindas yang tidak diperhatikan) dan keputusasaan karena
Ketidakberdayaan. Radikalisme sangat dibenci oleh agama islam, karena islam
tidak pernah mengajarkan kekerasan,yang diajarkan hanya kedamaiaan umatnya.
Radikalisme harus diminimalisasikan secepatnya, karena jika terus berkembang
akan menghancurkan umat beragama.
IMAM MAHDI MENYERU UNTUK PARA IKHWAN
BalasHapusBENTUKLAH PASUKAN MILITER PADA SETIAP ZONA
ISLAM
SAMBUTLAH UNDANGAN PASUKAN KOMANDO BENDERA HITAM
Negara Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu
Untuk para Rijalus Shaleh dimana saja kalian berada,
bukankah waktu subuh sudah dekat? keluarlah dan hunuslah
senjata kalian.
Dengan memohon Ijin Mu Ya Allah Engkaulah Pemilik Asmaul
Husna, Ya Dzulzalalil Matien kami memohon dengan namaMu
yang Agung
Pemilik Tentara langit dan Bumi perkenankanlah kami
menggunakan seluruh Anasir Alam untuk kami gunakan sebagai
Tentara Islam untuk Menghancurkan seluruh Kekuatan
kekufuran, kemusyrikan dan kemunafiqan yang sudah merajalela
di muka bumi ini hingga Dien Islam saja yang berdaulat , tegak
perkasa dan hanya engkau saja Ya Allah yang berhak disembah !
Firman Allah: at-Taubah 38, 39
Hai orang-orang yang beriman, mengapa kamu jika dikatakan
orang kepadamu: “Berperanglah kamu pada jalan Allah”, lalu
kamu berlambat-lambat (duduk) ditanah? Adakah kamu suka
dengan kehidupan didunia ini daripada akhirat? Maka tak adalah
kesukaan hidup di dunia, diperbandingkan dengan akhirat,
melainkan sedikit sekali. Jika kamu tiada mahu berperang, nescaya Allah
menyiksamu dengan azab yang pedih dan Dia akan menukar
kamu dengan kaum yang lain, sedang kamu tiada melarat kepada
Allah sedikit pun. Allah Maha kuasa atas tiap-tiap sesuatu.
Berjihad itu adalah satu perintah Allah yang Maha Tinggi,
sedangkan mengabaikan Jihad itu adalah satu pengingkaran dan
kedurhakaan yang besar terhadap Allah!
Firman Allah: al-Anfal 39
Dan perangilah mereka sehingga tidak ada fitnah lagi, dan jadilah
agama untuk Allah.
Peraturan dan undang-undang ciptaan manusia itu adalah
kekufuran, dan setiap kekufuran itu disifatkan Allah sebagai
penindasan, kezaliman, ancaman, kejahatan dan kerusakan
kepada manusia di bumi.
Ketahuilah !, Semua Negara Didunia ini adalah Negara Boneka
Dajjal
Allah Memerintahkan Kami untuk menghancurkan dan
memerangi Pemerintahan dan kedaulatan Sekular-Nasionalis-
Demokratik-Kapitalis yang mengabdikan manusia kepada
sesama manusia karena itu adalah FITNAH
Firman Allah: al-Hajj 39, 40
Telah diizinkan (berperang) kepada orang-orang yang diperangi,
disebabkan mereka dizalimi. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa
untuk menolong mereka itu. Iaitu
orang-orang yang diusir dari negerinya, tanpa kebenaran,
melainkan karena mengatakan: Tuhan kami ialah Allah
Firman Allah: an-Nisa 75
Mengapakah kamu tidak berperang di jalan Allah untuk
(membantu) orang-orang tertindas. yang terdiri daripada lelaki,
perempuan-perempuan dan kanak-kanak .
Dan penindasan itu lebih besar dosanya daripada pembunuhan
(al-Baqarah 217)
Firman Allah: at-Taubah 36, 73
Perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagai mana mereka
memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahawa Allah bersama
orang-orang yang taqwa. Wahai Nabi! Berperanglah terhadap
orang-orang kafir dan munafik dan bersikap keraslah terhadap
mereka.
Firman Allah: at-Taubah 29,
Perangilah orang-orang yang tidak beriman, mereka tiada
mengharamkan apa yang diharamkan Allah dan Rasul-Nya dan
tiada pula beragama dengan agama yang benar, (iaitu) diantara
ahli-ahli kitab, kecuali jika mereka membayar jizyah dengan
tangannya sendiri sedang mereka orang yang tunduk..
Bentuklah secara rahasia Pasukan Jihad Perang setiap Regu
minimal dengan 3 Anggota maksimal 12 anggota per desa /
kampung.
Bersiaplah menjadi Tentara Islam akhir Zaman sebelum anda
dibantai oleh Zionis,Salibis,Munafiq dan Musyrikin
Siapkan Pimpinan intelijen Pasukan Komando Panji Hitam
secara matang terencana, lakukan analisis lingkungan terpadu.
Apabila sudah terbentuk kemudian Daftarkan Regu Mujahid
ke Markas Besar Angkatan Perang Pasukan Komando Bendera
Hitam
Negara Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu
Mari Bertempur dan Berjihad dalam Naungan Pemerintah
Khilafah Islam, berpalinglah dari Nasionalisme (kemusyrikan)
email : seleksidim@yandex.com
Dipublikasikan
Markas Besar Angkatan Perang
Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu
PENDAFTARAN BELA NEGARA
BalasHapusKHILAFAH ISLAM AD DAULATUL ISLAMIYAH MELAYU
Untuk Wali Wali Allah dimana saja kalian berada
Sekarang keluarlah, Hunuslah Pedang dan Asahlah Tajam-Tajam
Api Jihad Fisabilillah Akhir Zaman telah kami kobarkan
Panji-Panji Perang Nabimu sudah kami kibarkan
Arasy KeagunganMu sudah bergetar Hebat Ya Allah,
Wahai Allah yang Maha Pengasih Maha Penyayang
hamba memohon kepadaMu keluarkan para Muqarrabin bersama kami
Allahumma a’izzal islam wal muslim wa adzillas syirka wal musyrikin wa dammir a’da aka
a’da addin wa iradaka suui ‘alaihim yaa Robbal ‘alamin.
Wahai ALLAH muliakanlah islam dan Kaum Muslimin, hinakan dan rendahkanlah kesyirikan dan
pelaku kemusyrikan dan hancurkanlah musuh-mu dan musuh agama-mu dengan keburukan wahai
RABB
semesta alam.
Allahumma ‘adzdzibil kafarotalladzina yashudduna ‘ansabilika, wa yukadzdzibuna min
rusulika wa yuqotiluna min awliyaika.
Wahai ALLAH berilah adzab…. wahai ALLAH berilah adzab…. wahai ALLAH berilah adzab….
orang-oramg kafir yang telah menghalang-halangi kami dari jalan-Mu, yang telah
mendustakan-Mu dan telah membunuh Para Wali-Mu, Para Kekasih-Mu
Allahumma farriq jam’ahum wa syattit syamlahum wa zilzal aqdamahum wa bilkhusus min
yahuud wa syarikatihim innaka ‘ala kulli syaiin qodir.
Wahai ALLAH pecah belahlah, hancur leburkanlah kelompok mereka, porak porandakanlah
mereka dan goncangkanlah kedudukan mereka, goncangkanlah hati hati mereka terlebih khusus
dari orang-orang yahudi dan sekutu-sekutu mereka. sesungguhnya ENGKAU Maha Berkuasa.
Allahumma shuril islam wal ikhwana wal mujahidina fii kulli makan yaa rabbal ‘alamin.
Wahai ALLAH tolonglah Islam dan saudara kami dan Para Mujahid dimana saja mereka berada
wahai RABB Semesta Alam.
Aamiin Yaa Robbal ‘Alamin
Wahai Wali-wali Allah Kemarilah, Datanglah dan Berkujunglah dan bergabunglah bersama kami
kami Ahlul Baitmu
Al Qur`an adalah manhaj (petunjuk jalan) bagi para Da`i yang menempuh jalan dien ini
sampai hari kiamat, Kami akan bawa anda untuk mengikuti jejak langkah penghulu para rasul
Muhammad SAW dan pemimpin semua umat manusia.
Hai kaumku ikutilah aku, aku akan menunjukan kepadamu jalan yang benar (QS. Al-Mu'min
:38)
Wahai para Ikwan Akhir Zaman, Khilafah Islam sedang membutuhkan
para Mujahid Tangguh untuk persiapan tempur menjelang Tegaknya Khilafah yang dijanjikan.
Mari Bertempur dan Berjihad dalam Naungan Pemerintah Khilafah Islam, berpalinglah dari
Nasionalisme (kemusyrikan)
Masukan Kode yang sesuai dengan Bakat Karunia Allah yang Antum miliki.
301. Pasukan Bendera Hitam
Batalion Pembunuh Thogut / Tokoh-tokoh Politik Musuh Islam
302. Pasukan Bendera Hitam Batalion Serbu
- ahli segala macam pertempuran
- ahli Membunuh secara cepat
- ahli Bela diri jarak dekat
- Ahli Perang Geriliya Kota dan Pegunungan
303. Pasukan Bendera Hitam Batalion Misi Pasukan Rahasia
- Ahli Pelakukan pengintaian Jarak Dekat / Jauh
- Ahli Pembuat BOM / Racun
- Ahli Sandera
- Ahli Sabotase
304. Pasukan Bendera Hitam
Batalion Elit Garda Tentara Khilafah Islam
305. Pasukan Bendera Hitam Batalion Pasukan Rahasia Cyber Death
- ahli linux kernel, bahasa C, Javascript
- Ahli Gelombang Mikro / Spektrum
- Ahli enkripsi cryptographi
- Ahli Satelit / Nuklir
- Ahli Pembuat infra merah / Radar
- Ahli Membuat Virus Death
- Ahli infiltrasi Sistem Pakar
Semua Negara adalah Negara Dajjal, sebab itu
Bunuhlah Tentara , Polisi dan semua pendukung negara dajjal dimana saja berada
Disebarluaskan
MARKAS BESAR ANGKATAN PERANG
PASUKAN KOMANDO BENDERA HITAM
KHILAFAH ISLAM AD DAULATUL ISLAMIYAH MELAYU
Syuaib Bin Shaleh
singahitam@hmamail.com
seleksidim@yandex.com